SLEMAN, KOMPAS.TV - Basarnas Yogyakarta lakukan Monitoring siaga Nataru, Senin (25/12/2023). Humas Basarnas Yogyakarta Pipit Eriyanto mengatakan monitoring Siaga Nataru ini untuk mengecek Kesiapsiagaan di kantor Basarnas Yogyakarta dalam melaksakan siaga nataru baik Personil dan alut yang di siagakan.
Monitoring dilaksanakan di Posko Gabungan di Pantai Parangtritis Bantul, posko gabungan ini di laksanakan gabungan antara Basarnas, Ditpolair Polda DIY dan Satlinmas Rescue Istimewa wilayah 3 Parangtritis.
"Posko Gabungan di Pantai Parangtritis ini untuk menjaga wisatawan yang berwisata di obyek, petugas yang siaga akan mengingatkan para wisatawan untuk tidak bermain di pantai terlalu ke tengah mengingat karakter pantai selatan yang banyak palung jika wisatawan tidak menaati himbauan petugas akan terseret ombak," tulisnya melalui rilis resmi yang diterima oleh Kompas.TV, Senin.
Lokasi monitoring kedua yang dikunjungi yaitu di Posko Gabungan Siaga Nataru Pelemgurih gamping Kabupaten Sleman. Posko gabungan di Pelemgurih ini dilaksanakan Basarnas dan potensi SAR, Posko Gabungan Pelemgurih untuk penanganan kejadian dengan penanganan khusus laka lantas dengan Korban terjepit body kendaraan.
Sedangkan lokasi yang ketiga yang dimonitoring yaitu obyek Wisata Indrayanti Kabupaten Gunungkidul, petugas Siaga Nataru pos Basarnas Gunungkidul melaksanakan patroli mobile di beberapa Pantai di wilayah Gunungkidul, mengingat saat ini obyek wisata pantai favorit yang dikunjungi oleh wisatawan dari luar Yogyakarta yaitu di wilayah Gunungkidul.
Baca Juga: Daftar Kereta Api yang Berlakukan BLB di Stasiun Lempuyangan dan Stasiun Yogyakarta Hari Ini
Basarnas Yogyakarta juga menempatkan 2 Unit Jetsky dipantai Wediombo. Tim Jetsky ini juga akan berpatroli dilaut dari pantai wediombo hingga perairan Baron.
"Himbauan kami untuk wisatawan yang berlibur di wilayah Yogyakarta untuk mentaati himbauan petugas-petugas yang berjaga di obyek wisata di DIY, untuk masyarakat yang melakukan mobilisasi dengan kendaraan kami himbau tetap hati-hati," jelas Pipit.
Sementara itu dikutip dari Tribun News, Arus keluar dan masuk di Terminal Tipe A Giwangan Yogyakarta mengalami lonjakan cukup signifikan sepanjang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
Kepala UPT Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Giwangan Yogyakarta, Sigit Saryanto, menandaskan, peningkatan arus armada bus dan penumpang sudah terjadi sejak Sabtu (23/12/2023) lalu.
"Jumlah armada kedatangan pada periode tersebut total ada 825, sedangkan keberangkatan 1.045, dengan 8.571 penumpang datang dan 9.140 penumpang berangkat," tandasnya, Senin (25/12/2023).
Ia menjelaskan, armada Antarkota Antarprovinsi (AKAP) masih mendominasi dengan jumlah kedatangan sebanyak 536 bus dan keberangkatan 515 bus.
Sementara, untuk penumpang yang datang ke Kota Yogya melalui Terminal Giwangan menyentuh 3.683 orang, kemudian 6.316 penumpang berangkat.
"Puncak arus Natal dan Tahun Baru masih terjadi di hari berikutnya. Minggu (24/12/2023) kemarin ada total kepadatan bus sebanyak 1.870 armada, dengan jumlah penumpang 17.711 orang," katanya.
Baca Juga: Jalan Tol Fungsional Solo-Yogyakarta Resmi Dioperasikan
Sumber : Kompas TV/ Tribun News
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.