Bansos Ditukar Paket lebih Kecil, Dinas Sosial Kabupaten Semarang Bantah Adanya Kecurangan

SEMARANG, KOMPAS.TV – Media sosial diramaikan dengan video yang direkam oleh warga memperlihatkan seorang petugas memberikan bantuan sosial kepada warga lansia di Wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Namun, usai diberikan paket yang terlihat berukuran besar kemudian ditukar dengan bungkusan yang lebih kecil. Video ini perlu viral di media sosial dengan dugaan adanya kecurangan. 

Namun, Dinas Sosial Kabupaten Semarang telah mengklarifikasi terkait penggantian bantuan sosial yang yang berisi makanan untuk warga lansia tersebut. Hasilnya tidak ditemukan kecurangan atau pelanggaran dalam pemberian bantuan tersebut. 

Menu bantuan yang diberikan tidak berubah, karena menu yang diberikan itu setiap hari dilaporkan ke Kementerian Sosial. 

“Tidak ada kecurangan di situ, tidak ada yang namanya bantuan itu dikurangi dari yang kardus besar menjadi plastik kecil. Penjelasannya kenapa dari kardus besar menjadi plastik kecil, itu penjelassnya seperti ini,  jumlah pemanfaat menambah, kemudian petugas pengantarannya hanya satu, mereka harus sampai dititik lokasi itu maksimal jam 07.00 WIB, karena makanan kalau sudah basi dan sebagainya tidak bisa diserahkan," ujar Istichomah, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Semarang.

"Nah, mereka kalau memakai kardus besar itu mereka kesulitan membawanya dan hanya bisa membawa sedikit, karena  harus tumpuk banyak jadi mleyot. Tapi kalau pakek plastik, itu bisa ditumpuk banyak dan bisa sampe pemanfaat lebih efektif, juga karena sekarang lagi musim hujan, kalo memakai plastik ini lebih safety atau aman,” tambahnya.

Bantuan makanan untuk lansia adalah progam dari Kementerian Sosial dan diteruskan ke kecamatan. Sebelumnya dilaporkan ada 73 lansia penerima manfaat. Kemudian di bulan Desember ini bertambah 29 lansia. Sehingga berjumlah 102 lansia yang harus didatangi satu per satu setiap harinya.

Meski begitu, pihak Dinas Sosial Kabupaten Semarang mengakui ada kesalahan dalam proses distribusi bantuan tersebut karena tidak memberikan sosialisasi terlebih dahulu soal kemasan makanan yang berubah.

#kabupatensemarang #dinassosial #kementeriansosial