BLITAR, KOMPAS.TV - Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno mengatakan pihaknya telah mengamankan satu saksi terkait penemuan kerangka manusia yang dicor di Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Blitar, Jawa Timur.
Danang menjelaskan, saksi tersebut diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut mengenai temuan tersebut. Namun, ia belum mengungkap siapa saksi yang diamankan tersebut.
“Mohon maaf belum bisa kita sampaikan, tapi sudah ada satu orang yang kita amankan untuk kita perdalam lagi,” katanya, Rabu (22/11/2023).
Baca Juga: Kerangka Manusia Dicor di Blitar Berjenis Kelamin Perempuan, Diduga Istri Pemilik Rumah Sebelumnya
Ia juga enggan menjawab ketika ditanya apakah saksi yang diamankan tersebut adalah pemilik sebelumnya dari rumah yang menjadi tempat penemuan kerangka tersebut.
Danang mengatakan keterangan dari saksi tersebut nantinya akan dianalisis kesesuaiannya dengan alat bukti yang sudah ada, termasuk hasil pemeriksaan laboratorium forensik.
Polres Blitar Kota juga tengah mendalami pelaku pengecoran kerangka manusia tersebut.
“Untuk pelaku, sedang kita dalami, yang jelas sudah kita amankan satu orang, tapi masih kita dalami, kita kumpulkan alat bukti untuk melihat keterkaitannya dengan peristiwa tersebut,” jelasnya.
Saat ini, pihaknya sudah memeriksa empat saksi yang mengetahui peristiwa tersebut. Namun, ia juga belum menjelaskan peristiwa yang dimaksud.
Sebelumnya, seorang warga bernama Sugeng Riyadi (46) menemukan kerangka manusia yang terkubur di bawah lantai salah satu kamar di rumah yang baru dibelinya dua bulan lalu, Selasa (21/11/2023).
Rumah tersebut dibeli dari adik iparnya yang berinisial SH. Penemuan kerangka tersebut bermula ketika ia hendak memulai proses renovasi rumah.
Baca Juga: Hendak Renovasi Usai Beli Rumah Bekas, Pemilik Malah Temukan Mayat Dicor di Kamar yang Terkunci
Dokter dari Rumah Sakit Bhayangkara Kediri, dr. Tutik Purnawati, mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, kerangka manusia tersebut berjenis kelamin perempuan.
Sementara ketua RT setempat, Sunaryo, menduga kerangka tersebut milik perempuan muda bernama Fitri (23), istri dari SH. Ia bilang, warga sudah tak melihat Fitri selama setahun lebih.
“Mungkin saja kerangka mayat itu adalah istri SH, Fitri. Karena warga juga sudah lebih dari setahun tidak melihat Fitri di rumah tersebut,” kata Sunaryo, Selasa malam.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.