SIDOARJO, KOMPAS.TV - Kematian CA (21), mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (Unair) mulai menemui titik terang. CA ditemukan tak bernyawa di dalam mobil yang terparkir di halaman apartemen di Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Minggu (5/11/2023).
Ia ditemukan oleh satpam apartemen dalam posisi duduk di kursi belakang kemudi. Kepalanya terbungkus plastik putih yang dilakban pada lehernya.
Polisi juga menemukan ada selang yang terhubung ke kepalanya dengan tabung gas helium.
Baca Juga: Update Kasus Tewasnya Mahasiswa Unair: Polisi Temukan Rekaman CCTV di Dekat TKP
Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo menyampaikan bahwa pihaknya berhasil menelusuri asal-usul tabung gas helium dan selang yang ada di tempat kejadian perkara (TKP).
Kompol Andaru mengatakan bahwa CA membeli sendiri tabung gas helium dan selang putih tersebut. CA membeli kedua barang itu secara online melalui marketplace dengan akun pribadinya.
“Selang dan gas helium dibeli tanggal 1 November 2023. Barang tersebut sampai di apartemen pada tanggal 3 November 2023 dan diterima oleh korban,” kata Andaru, Rabu (8/11).
Polisi juga menemukan bukti transaksi dan bukti chat CA dengan penjual. Sebelum membeli, CA sempat menanyakan ketersediaan barang kepada penjual.
Dalam bukti chat yang ada, CA bertanya, “Halo kak masih jual?”, lalu dijawab oleh penjual bahwa barang masih tersedia.
CA membeli selang aerator aquarium dengan harga Rp2.750, sedangkan tabung gas helium mini ia beli dengan harga Rp681.000.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.