Gibran Tegaskan Tak Mainkan Narasi Dizalimi

SOLO, KOMPAS.TV - Bakal calon wakil presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka membantah pernyataan Ketua DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun, tentang narasi jika dirinya dipecat PDI Perjuangan akan merasa dizalimi.

Hingga hari Kamis (2/11) Gibran belum mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) PDI Perjuangan. Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo sudah meminta Gibran untuk mengembalikan kartu tanda anggota tersebut. Komarudin menduga Gibran menunggu dipecat hingga bisa memainkan narasi dizalimi oleh partainya. Namun hal ini dibantah Gibran yang mengatakan dirinya tak memainkan narasi apapun. 

"Kita enggak membuat narasi-narasi seperti itu" ucap Gibran.

Sebelumnya dalam wawancara dengan Kompas TV, Ketua DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun angkat bicara soal status Gibran di PDIP usai menjadi cawapres prabowo subianto. PDIP mengaku tak memecat Gibran untuk mengantisipasi narasi dizalimi. Meski demikian Komarudin menyebut secara de facto, Gibran bukan lagi kader PDIP.

#pdiperjuangan #gibranrakabumingraka #komarudinwatubun