SUBANG, KOMPAS.TV - Seorang ibu di Subang, Jawa Barat bernama Nurhani (40), membunuh anaknya sendiri karena kesal dimintai ponsel. Muhammad Rauf bin Dirno (13) disiksa ibunya lalu dibuang ke sungai dalam kondisi hidup.
Peristiwa ini terjadi di Dusun Parigi, Desa Parigimulya, Kecamatan Cipunagara, Subang pada Rabu (4/10/2023) dini hari.
Jenazah Rauf ditemukan warga di Kecamatan Anjatan, Indramayu dalam kondisi penuh luka dan tangan terikat.
Nurhani kemudian ditangkap oleh aparat gabungan Polres Indramayu dan Polres Subang. Dia pun mengaku sudah menyiksa Rauf di rumah orang tuanya, kemudian membuangnya ke sungai saat masih hidup.
Baca Juga: Ibu Lupa Angkat Bayinya dari Baskom hingga Meninggal Dunia, Polisi Tetapkan sebagai Tersangka
Tersangka mengaku emosi karena Rauf meminta sebuah ponsel kepadanya. Ia pun kemudian menyiksa Rauf hingga tak berdaya.
Dikutip dari Tribun Jabar, setelah menganiaya Rauf, Nurhani mengaku kemudian menyeret anaknya itu ke kebun belakang rumah.
Adik Nurhani lalu datang tak lama berselang, dan membawa korban menggunakan sepeda motor, kemudian membuangnya di Sungai Bugis di Anjatan, Indramayu.
Kata Nurhani, saat hendak dibuang ke sungai, anaknya terlihat masih hidup.
"Masih hidup saat diseret lewat belakang rumah sebelum dibawa pakai motor dan dibuang ke Sungai Bugis," kata Nurhani.
Saat olah TKP dilakukan, tim Inafis Polda Jabar menemukan bercak darah di beberapa tempat dan benda, termasuk yang ada di rumah kakek korban. Total ada 37 titik bercak darah di TKP.
Rauf disebut tak terurus usai kedua orang tuanya bercerai. Ayah Rauf, Dirno (52), mengaku sudah jarang bertemu anaknya.
"Sebelumnya kalau ketemu dia hanya meminta uang lalu pergi lagi," kata Dirno.
Hingga berita ini diturunkan, polisi telah menangkap empat orang terkait pembunuhan Rauf yaitu Nurhani, adiknya, kakek Rauf, serta pemilik sepeda motor yang digunakan untuk membuang korban.
Baca Juga: Sebelum Tewas, Imam Masykur Telepon Ibunya Minta Uang Tebusan Rp50 Juta: Saya Tak Tahan Lagi Disiksa
Sumber : Tribunnews.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.