ACEH UTARA, KOMPAS.TV - Ya, beginilah cara anak-anak dari Desa Blang, Kecamatan Syamtalira Aron melakukan zikir dan selawat seni tradisi seperti ini hanyak bisa kita saksikan saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Berzikir atau di Aceh disebut dengan "Meudike" atau seni berzikir ini, dilakukan dengan cara melantunkan sawalat yang dipandu oleh Syeh atau guru dipesantren dan kemudian diikuti gerakan tubuh, bahu, kepala secara kompak mengikuti syair salawat.
Zikir dan Seulawat di tutup dengan khanduri atau makan bersama hidangan kuliner khas Aceh itu pun kemudian disantap bersama- sama para tamu undangan dari sejumlah desa tetangga dan juga dibawa pulang kerumah.
Tradisi kenduri Maulid Nabi juga menjadi momen silaturrahmi dan menjaga kekompakan, serta semangat gotong royong masyarakat Aceh yang sudah dilakulan sejak lama secara turun temurun.
Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu momen besar yang diperingati Umat Islam. Perayaan Maulid Nabi ini dilakukan sebagai bentuk rasa syukur umat muslim atas kelahiran Nabi Muhammad SAW, bertujuan untuk mengikuti teladan dari perjuangan Nabi Muhammad SAW semasa hidupnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.