BULUNGAN, KOMPAS.TV - Brigadir Setyo Herlambang, anggota polisi yang bertugas sebagai pengawal pribadi Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Aditya Jaya ditemukan tewas pada Jumat (22/9/2023).
Kepala Bidang Humas Polda Kalimantan Utara, Kombes Budi Rachmat mengungkapkan detik-detik Brigadir Setyo Herlambang ditemukan tewas bersimbah darah di rumah dinas atasannya itu.
Menurut Kombes Budi Rachmat, Brigadir Setyo Herlambang kali pertama ditemukan tak bernyawa oleh rekannya yang juga anggota polisi berinisial Briptu K.
Baca Juga: DPR Desak Polri Usut Kematian Pengawal Kapolda Kaltara Brigadir Setyo: Jangan Ada yang Ditutupi
Waktu itu, kata Budi, Briptu K hendak memanggil korban Brigadir Setyo yang berada di dalam kamar untuk mengajaknya makan siang.
Namun, saksi Briptu K malah mendapati Brigadir Setyo tergeletak bersimbah darah di kasur.
Selain itu, Briptu K juga menemukan senjata api jenis pistol yang berada tak jauh dari jasad korban.
"Sebelumnya saksi K ini memfoto makanan yang dia masak untuk dikirim ke korban (Brigadir Setyo), tetapi tidak jadi dikirim,” kata Kombes Budi saat jumpa pers di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, pada Senin (26/9/2023).
“(Akhirnya), dia sendiri yang mendatangi kamar korban untuk mengajaknya makan. Pas dicek, korban dalam kondisi bersimbah darah,” imbuhnya.
Mendapati kondisi Brigadir Setyo demikian, lanjut Budi, Briptu K langsung menghubungi anggota di bidang Kedokteran dan Kesehatan atau Dokkes. Lalu menyusul Staf Pribadi Pimpinan atau Spripim, dan penjagaan piket.
Baca Juga: Membaca Teka-teki Kematian Brigadir Setyo Pengawal Kapolda Kaltara di Rumah Dinas
Setalah itu, Tim Dokkes yang datang ke lokasi kemudian mengecek kondisi korban dan bermaksud melakukan penyelamatan.
Namun, hasil pengecekan ternyata detak nadi di pergelangan tangan dan detak jantung, leher, dan pupil mata, disimpulkan bahwa korban sudah meninggal dunia.
"Kemudian tim Ditreskrimum dan Bid-Propam melakukan olah TKP," ucap Budi.
Adapun pada saat korban ditemukan tewas, Kapolda Kaltara Irjen Daniel Aditya Jaya tak ada di tempat. Melainkan sedang ada kepentingan dinas di Jakarta.
Sementara dari hasil penyelidikan, kata Kabid Humas, tidak ada suara ledakan yang terdengar oleh anggota Polri lainnya di rumah dinas Kapolda Kaltara.
Berdasarkan hasil autopsi jenazah di Rumah Sakit Bhayangkara Jawa Tengah, disebutkan Brigadir Setyo Herlambang tewas karena luka tembak pada dada sebelah kiri hingga mengenai jantung dan paru-paru.
Baca Juga: Polri Kerahkan Tim Propam Usut Kematian Brigadir Setyo yang Tertembak di Rumah Dinas Kapolda Kaltara
Setelah diautopsi, jenazah Brigadir Setyo Herlambang telah dimakamkan di kampung halamannya di Kendal, Jawa Tengah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.