JAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengungkapkan adanya rekayasa lalu lintas selama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN pada 2 - 7 September 2023 mendatang.
Selama KTT ASEAN berlangsung, ada lima lokasi venue penyelenggaraan kegiatan, yakni Istana Negara, Hotel ST. Regis, Kantor Sekretariat ASEAN, Jakarta Convention Center (JCC), dan Taman Plataran GBK.
Baca Juga: Catat ya Bun, Pelajar DKI di Wilayah Ini akan Jalani Pembelajaran Jarak Jauh saat KTT ASEAN
Pihak Dishub DKI menerangkan, ada 29 ruas jalan yang menjadi rute lintasan selama KTT ke-43 ASEAN berlangsung, yaitu:
Baca Juga: Promo LRT Jabodebek: Diskon 78 Persen dan Tarif Maksimal Rp20 Ribu, Simak Waktunya!
Pihak Dishub DKI pun akan menjalankan rekayasa lalu lintas sepanjang rute lintasan di 29 jalan tersebut dengan dua metode.
Pertama, buka-tutup jalan situasional di sepanjang rute lintasan saat kendaraan delegasi melintas.
Kedua, penutupan ruas jalan pada segmen Jalan Jenderal Sudirman dua arah, yakni dari Segmen Patung Pemuda sampai dengan Simpang Susun Semanggi (khusus pada kegiatan di Hutan Kota Plataran GBK mulai Pukul 18.00 hingga Pukul 22.00 WIB).
Meski begitu, layanan angkutan umum Transjakarta yang melewati 29 ruas jalan tersebut tak terpengaruh atau tetap berjalan normal.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnakertrans) mengimbau agar seluruh perusahaan atau tempat kerja di Ibukota untuk melaksanakan kombinasi kerja dari rumah (work from home/WFH) dan kerja dari kantor (Work From Office/WFO) saat pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN pada 4 - 7 September 2023.
Kepala Disnakertrans DKI Jakarta juga menegaskan bahwa transportasi umum, MRT, LRT, dan Transjakarta tetap beroperasi normal.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.