Nuryanto, Warga Kendal yang Rela Rogoh Kocek Pribadi untuk Normalisasi Sungai Turunse

PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Nama Nuryanto, warga Desa Sendang Sikucing, Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal, mendadak menjadi buah bibir warga. Aksinya menyewa alat berat untuk mengeruk sedimentasi Sungai Turunse dengan menggunakan dana pribadinya menjadi penyebabnya.

Tak tanggung-tanggung, sedimentasi sungai parah sepanjang 200 meter berhasil dikeruk. Selain itu, dirinya juga membangun senderan di bibir sungai guna tempat transit kapal nelayan.

Menurut Nuryanto, dirinya merasa terpanggil dengan kondisi nelayan yang susah menjual hasil tangkapannya ke tempat pelelangan ikan setempat karena sedimentasi Sungai Turunse yang parah. Untuk menormalisasi Sungai Turunse, dirinya telah menghabiskan uang lebih dari 100 juta.

Aksi Nuryanto yang rela merogoh uang pribadinya untuk kepentingan nelayan pun disyukuri warga. Sungai yang menjadi satu-satunya jalan bagi nelayan menuju ke tempat pelelangan ikan ini perlahan mulai dapat dilalui kapal-kapal nelayan.

Sebelumnya, Sungai Turunse menjadi satu-satunya jalan bagi ratusan nelayan Sendang Sikucing, Kendal ini susah untuk dilewati kapal karena sedimentasi sungai yang begitu parah. Bertahun-tahun mimpi nelayan akan adanya perhatian dari pemerintah daerah untuk membantu nelayan hanya tinggal mimpi.