Kompas TV regional bali nusa tenggara

Remaja Korban Pemerkosaan 10 Orang di Kupang Jalani Perawatan Intensif, Alami Trauma Mendalam

Kompas.tv - 7 Agustus 2023, 15:38 WIB
remaja-korban-pemerkosaan-10-orang-di-kupang-jalani-perawatan-intensif-alami-trauma-mendalam
Ilustrasi. Seorang remaja putri berusia 15 tahun, menjalani perawatan intensif di rumah sakit setelah menjadi korban pemerkosaan oleh sepuluh pria di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). (Sumber: Envato)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

KUPANG, KOMPAS.TV - Seorang remaja putri berusia 15 tahun, menjalani perawatan intensif di rumah sakit setelah menjadi korban pemerkosaan oleh sepuluh pria di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Korban menjalani perawatan intensif di rumah sakit karena mengalami pendarahan.

Penjelasan itu disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, Senin (7/8/2023).

"Korban masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang," kata dia.

Remaja asal Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) itu tidak hanya mengalami pendarahan, tapi juga  trauma mendalam.

Saat ini, korban terus didampingi lembaga swadaya pemerhati perempuan dan anak.

Menurut Ariasandy, korban datang ke Kupang untuk mencari ayah kandungnya, sementara ibunya telah meninggal dunia. Setibanya di Kupang, korban justru diperkosa sepuluh pemuda di sejumlah tempat berbeda.

Baca Juga: Modus Ajak Jalan & Makan Durian, Pelaku Perkosa Wanita Difabel

Dari sepuluh pelaku, tujuh di antaranya telah tertangkap, termasuk  MT, mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Kota Kupang.

Enam orang merupakan pekerja harian lepas, yakni OB, YB, DRT, RT, OB dan DN.

"Saat ini, anggota kita di Polsek (Kepolisian Sektor) Kelapa Lima, masih melakukan pencarian terhadap pelaku lain yang diduga terlibat dalam tindak pidana ini," kata Ariasandy, dikutip Kompas.com.




Sumber : Kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x