PALEMBANG, KOMPAS.TV - Bertempat di kantor BAPEDDA (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan) Kota Palembang, PLN UID S2JB dan Dinas ESDM berpartisipasi dalam kegiatan Sosialisasi Edukasi Ketenagalistrikan dan penanggulangan kebakaran, Selasa (02/08/2023). Pentingnya kegiatan ini, membuat Pemkot Palembang memanggil Camat sekota Palembang untuk dapat hadir pada kegiatan sosialisasi tersebut. Turut hadir juga Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda, S.H. Sosialiasi ini dinilai penting mengingat angka dari semua kasus kebakaran yang ada di Palembang 85% diantaranya diakibatkan karena konsleting listrik.
Dalam sosialisasi tersebut PLN UID S2JB melalui Triyo, menyampaikan bahwa PLN memegang tanggung jawab penuh atas pemindahan dan pengubahan KWH meter. Pelanggan dilarang memindahkan atau mengubah KWH meter karena KWH meter merupakan Pengaman apabila terjadi konsleting listrik. Jika pelanggan melakukan hal tersebut, maka KWH meter bisa tidak membaca apabila ada indikasi konsleting listrik.
Selain itu Team Leader K3L PLN UP3 Palembang, Theo Andinny Putri menyampaikan Edukasi Ketenagalistrikan yang menekankan poin:
1. Hindari Mencatol Listrik ilegal
2. Hindari Menanam Pohon Dekat Jaringan Listrik dengan Jarak Minimal 3 Meter
3. Hindari Membangun dekat Jaringan Listrik dengan Jarak Minimal 3 Meter
4. Hindari Bermain Layang2 dekat dengan Jaringan Listrik
5. Hindari Membakar Sampah dekat dengan Jaringan Listrik
6. Hindari Beraktifitas dekat Jaringan Listrik dengan Jarak Minimal 3 Meter
“Diharapkan dengan edukasi ketenagalistrikan tersebut para peserta dapat memahami secara dasar terkait keamanan penggunaan listrik. Poin-poin tersebut diharapkan dapat mempersuasi dan membuka keterbukaan pikiran para peserta rapat dalam mewujudkan keamanan penggunaan listrik di kota Palembang”, ungkapnya.
Sumber : Kompas TV Palembang
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.