Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Menteri Pertanian Ajak Petani Irit Menggunakan Pupuk Kimia

Kompas.tv - 31 Juli 2023, 18:22 WIB
Penulis : KompasTV Jateng

SEMARANG, KOMPAS.TV - Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo, melakukan kunjungan ke Kelompok Tani Ayem Tenang, Kelurahan Tambangan, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis (27/07) siang. Dalam kunjungannya, ia melakukan panen padi berbiosaka atau dengan pupuk bahan organik yang berasal dari tanaman yang tumbuh di wilayah setempat.

Bersama dengan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, Syahrul juga melakukan penanaman padi di sawah. Kegiatan ini merupakan rangkaian kerja pemerintah dalam mempersiapkan ketersediaan pangan untuk menghadapi cuaca ekstrim El Nino, yang diperkirakan berlangsung hingga September mendatang.

Syahrul Yasin Limpo menyatakan rasa kagum dengan Kota Semarang yang memiliki hamparan sawah yang cukup besar, yakni hampir 1.700 hektar. Ia juga mengapresiasi Langkah Kelompok Tani Ayem Tenang, yang menerapkan penggunaan pupuk organik dari kotoran hewan dan suplemen organik biosaka, dalam sistem pertanian mereka, karena bisa membuat tanaman padi lebih sehat dan terhindar hama wereng. Ia juga mengajak para petani untuk menurunkan penggunaan pupuk kimia di bawah 50 persen.

“Kami mengajak petani kita, seirit mungkin menggunakan pupuk kimia. Dengan intervensi kearifan lokal, yang sudah teruji dari nenek moyang kita. Untuk menyuburkan tanah, menyuburkan pertanian, kita berharap bisa menurunkan penggunaan pupuk kimia di bawah 50 persen,” ucap Syahrul. 

Menteri pertanian berharap Jawa Tengah tangguh dan perlu mengantisipasi apa saja yang menjadi kendala produksi. Salah satu yang perlu dilakukan saat ini adalah mempercepat proses tanam 1.000 hektar di semua daerah, termasuk membagi zona hijau, zona kuning, dan zona merah, untuk saling menguatkan ketersediaan pangan di masing-masing wilayah.

#syahrulyasinlimpo #menteripertanian #pupukkimia 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x