Asosiasi Nelayan: Oknum Petugas TPI Inengo Sering Terbitkan Surat Rekomendasi Siluman

GORONTALO, KOMPAS.TV - Sarlis Mantu, Ketua Asosiasi Nelayan Provinsi Gorontalo secara mengejutkan menyebut adanya praktek curang oknum petugas di UPTD TPI Inengo, Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bone Bolango pada penerbitan surat rekomendasi penyaluran BBM bersubsidi untuk nelayan.

Menurut Sarlis, ada oknum petugas di UPTD TPI Inengo yang memanipulasi data penerima BBM bersubsidi dengan memalsukan spesifikasi kapal, bahkan ada kapal yang sudah tidak beroperasi masuk dalam surat rekomendasi.

Praktek seperti ini menurutnya sudah dilakukan sejak tahun 2019, sehingga banyak merugikan nelayan. Diduga dari manipulasi data ini, banyak BBM bersubsidi justru dimanfaatkan oknum penimbun BBM demi keuntungan sepihak.

Bertahun tahun praktek ini terjadi, Sarlis menduga pelakunya tidak hanya satu oknum petugas. Untuk itu Ditpolair Polda Gorontalo diminta mengungkap kasus ini secara terang, dan menangkap semua oknum yang terlibat.

Baca Juga: Pemkab Gorontalo Berhentikan 82 Tenaga Honorer

Atas nama Nelayan Gorontalo, Sarlis memberikan apresiasi kepada Ditpolair Polda Gorontalo yang telah berhasil mengungkap praktek pemalsuan tanda tangan pada penerbitan rekomendasi penyaluran BBM bersubsidi di TPI Inengo.

Seperti diketahui, Ditpolair Polda Gorontalo telah menetapkan satu oknum petugas TPI Inengo sebagai tersangka dan menggeledah kantor TPI Inengo serta SPBU Talumolo atas dugaan pemalsuan tanda tangan dalam penerbitan rekomendasi penyaluran BBM bersubsidi.

#BBM Bersubsidi

#Asosiasi Nelayan

#gorontalo

#TPI Inengo