BONDOWOSO, KOMPAS.TV - Pasca gejala keracunan, kegiatan belajar mengajar di pondok pesantren al hasani Bondowoso Jawa Timur berangsur normal. Pihak pesantren membantah terjadi keracunan makanan dan menyebut gejala mirip keracunan akibat kesalahan pola makan.
Aktivitas pondok pesantren al-hasani di Kabupaten Bondowoso berangsur normal kembali pasca terjadinya gejala keracunan yang dialami ratusan santri.
Dari data Dinas Kesehatan setempat, ada 125 santri al hasani yang mengalami gejala keracunan sehingga harus dirawat secara medis.
Namun belakangan, pihak pondok pesantren membantah jika santrinya mengalami keracunan makanan. Pihak pesantren menyebut ada kesalahan pola makan dan kondisi tidak prima sehingga santri mengalami gejala mirip keracunan.
Baca Juga: Diduga Keracunan, Puluhan Santri Al Hasani Bondowoso Dirawat Tim Medis
Hingga Rabu (5/7/2023), tim gabungan dari kepolisian dan dinas kesehatan masih disiagakan di posko medis darurat untuk mengantisipasi adanya santri yang mengalami gejala keracunan.
Untuk memastikan penyebab dugaan keracunan, petugas dinas kesehatan dan tim inafis Polres Bondowoso telah mengamankan sampel makanan, yakni sisa sate dan soto, untuk dilakukan uji laboratorium.
#santri #keracunan #bondowoso
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.