MAKASSAR, KOMPAS.TV – Suasana lebaran Idul Adha 1444 H turut dirasakan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas I Makassar. Mulai dari pelaksanaan salat ied, pemotongan hewan qurban dan menyantapnya hingga bersilaturrahmi dengan keluarga. Kamis, (29/6).
Terpantau mulai dari halaman kantor Rutan Kelas I Makassar hingga lapangan olahraga dipadati kerabat dan keluarga dari warga binaan yang membesuk di hari raya idul adha ini.
Kepala Rutan Kelas I Makassar, Moch. Muhidin mengatakan bahwa untuk Hari Raya Idul Adha 1444 H layanan kunjungan bebas digelar sebagai wujud dari perhatian dan penghargaan kepada Warga binaan yang berada di dalam Rutan Makassar.
"Kami berharap dengan adanya Layanan Kunjungan Khusus ini dapat memberikan semangat dan kebahagiaan bagi warga binaan dalam merayakan Hari Raya Idul Adha serta termotivasi untuk senantiasa memperbaiki diri agar menjadi pribadi yang lebih baik selama dan setelah menjalani masa pidananya," ujarnya.
Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Kelas I Makassar, Andi Erdiyangsah Bahar menyebutkan bahwa layanan kunjungan Hari Raya Idul Adha 1444 H yang dibuka sejak pagi pukul 09.00 hingga 15.00 Wita tersebut tercatat sebanyak 8.050 orang pengunjung dengan rincian laki-laki 2.726 orang dan perempuan 5.324 orang.
Mewaspadai padatnya pengunjung, Rutan Makassar melakukan penambahan petugas piket pelayanan kunjungan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah sebanyak 65 orang staf ditambah 8 Pejabat Struktural selaku Koordinator. Selain itu menambah kekuatan personal, Rutan Makassar juga menggandeng petugas TNI dari Koramil 1408-13 dan POLRI dari Polsek Rappocini.
“Alhamdulillah dengan kesigapan rekan petugas, kepadatan pengunjung dapat terurai dengan baik. Di luar petugas jaga, petugas piket pelayanan kunjungan tersebut disebar di 11 (sebelas) titik pos mulai loket pendaftaran, penggeledahan barang dan badan, pemberian stemple dan kalung tanda pengenal hingga pada lapangan untuk pengawasan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Angga Satrya menyampaikan jumlah penghuni per hari ini sebanyak 1.860 orang yang terdiri dari 1.590 tahanan, 267 narapidana dan 3 bayi.
Menurut Angga, layanan kunjungan ini menjadi momen penting bagi keluarga warga binaan untuk saling bertemu, mempererat hubungan kekeluargaan di tengah masa pidana.
"Kami berupaya memberikan suasana yang aman dan nyaman selama kunjungan berlangsung agar keluarga warga binaan dapat menjalani momen ini dengan penuh kebahagiaan, seperti fasilitas tenda yang hampir mengcover penuh lapangan serta lantunan musik," tuturnya.
#narapidana
#lapasmakassar
#ieduladha
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.