PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Petugas dari Dinas Peternakan Kabupaten Pekalongan mendatangi pasar sapi di Kecamatan Kajen. Satu persatu sapi kurban yang dijual diperiksa oleh petugas, dari mulai mulut, gigi, hingga anus. Petugas juga memeriksa kuku sapi karena wabah penyakit mulut dan kuku masih melanda Indonesia. Petugas juga meminta keterangan pedagang apakah sapi yang dijual sudah tervaksin atau belum.
Apa yang dilakukan petugas merupakan antisipasi hewan kurban yang tidak layak konsumsi menjelang hari raya Idul Adha. Usai dinyatakan sehat oleh petugas, sapi kemudian diberi barcode di bagian telinga.
Barcode juga penanda bahwa sapi kurban yang dijual sudah diberi vaksin penyakit mulut dan kuku. Petugas menghimbau agar calon pembeli hewan kurban tidak memakai sapi betina produktif.
Selain di pasar hewan Kajen, petugas juga memeriksa kesehatan hewan kurban di sejumlah lokasi, diantaranya adalah di Kecamatan Wiradesa, Kedungwuni dan Kesesi. Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan sapi kurban yang sakit yang dijual oleh pedagang.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.