GORONTALO, KOMPAS.TV - Tak kunjung selesai, polemik pertambangan batu hitam di Desa Suwawa Timur Kabupaten Bone Bolango terus menjadi perhatian serius pemerintah dan aparat penegak hukum.
Untuk pertama kalinya pasca Polda Gorontalo menertibkan 3 gudang penampungan material batu hitam di Desa Suwawa Timur waktu lalu, Pemerintah Bone Bolango akhirnya mengundang Kapolda untuk mencari solusi, agar aktifitas pertambangan batu hitam bisa berjalan.
Namun sangat disayangkan, pertemuan ini berakhir buntuh dan tidak menghasilkan solusi.
Tidak adanya solusi dalam pertemuan ini, Kapolda Gorontalo Irjen Pol Angesta Romano Yoyol minta kepada pemerintah daerah untuk secepatnya mengambil langkah kongkrit dengan mengkoordinasikan persoalan ini ke tingkat provinsi hingga ke Pemerintah Pusat.
Kapolda menyebut, ini penting dilakukan, mengingat banyak dampak yang perlu diperhatikan. termasuk kehidupan masyarakat.
Baca Juga: Polsek Atinggola Amankan Bocah 11 Tahun Kabur dari Rumah
Sementara itu, demi menjaga stabiltas Kamtibmas akibat kesimpangsiuran informasi yang diterima, Pemerintah Bone Bolango juga diminta memberikan pencerahan kepada masyarakat terkait aturan yang bisa dilakukan serta ketentuan yang tidak bisa dilanggar dalam mengelolah pertambangan.
Ditanya apakah aktifitas pertambangan bisa berjalan sambil menunggu pengurusan legalitas, Kapolda tegas menyatakan, semua pihak tidak bisa mendahului sebelum ada ketentuan resmi sebagaimana yang sedang diupayakan pemerintah daerah.
#batu hitam
#tambang
#kapolda gorontalo
#bone bolango
#gorontalo
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.