JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam sidang pencemaran nama baik, Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan isi pesan whatsapp dari Terdakwa Haris Azhar soal permintaan saham mengatasnamakan suku adat di Papua.
Luhut menyebut tak bisa memenuhi permintaan Haris Azhar.
Luhut menyatakan, selama ini haris sering mengontaknya, sering ke kantor, bahkan ke rumah Luhut.
Luhut memberikan bukti percakapan whatsapp Haris Azhar tentang bagaimana Haris sering meminta bantuan dirinya.
Secara eksklusif Kompastv mendapatkan tangkapan layar percakapan whatsapp antara Haris Azhar dan Luhut Binsar Pandjaitan yang ditunjukkan dalam persidangan.
Haris menulis, “Pak melanjutkan telpon saya ke bapak dua minggu lalu, saya minta waktu ke bapak untuk membawa atau ketemuan dengan para Ketua Adat dari masyarakat asli di sekitar wilayah Tembagapura areal lokasi freeport,”
“Mereka mau mengadu dan minta bantuan ke bapak perihal saham mereka yang tak kunjung jelas distribusi dan peruntukannya. Saya berharap bapak bisa sediakan waktu untuk menemui mereka.”
Luhut menjawab, “Silakan saja dan mengatur hari pertemuannya.”
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.