Kompas TV regional sumatra

Begini Pengakuan Sukijo Soal Video Dukun Slamet Serahkan Karung Berisi Uang Hasil Ritual...

Kompas.tv - 12 April 2023, 14:58 WIB
Penulis : Kompastv Lampung

LAMPUNG. KOMPAS.TV - Rekaman video amatir yang diambil oleh tersangka dukun palsu mbah Slamet menunjukkan saat dirinya menyerahkan kardus terbungkus karung yang diduga berisi uang hasil ritual untuk diserahkan pada korban Heri, Wahyu, Irsad dan Riani.

Diketahui dalam video tersebut terdapat tiga orang yakni Korban Heri dan Irsad serta Sukijo.

Sukijo diketahui merupakan perantara empat korban tewas asal Lampung dengan dukun palsu pengganda uang, Mbah Slamet.

Baca Juga: Begini Video Mbah Slamet Serahkan Uang Hasil Ritualnya

Dalam wawancara, sukijo menceritakan saat korban Heri dan Irsad pulang, dirinya diminta untuk menunggu hingga proses ritual mbah Slamet selesai dilakukan.

"Waktu Irsad dan Heri pulang duluan, saya masih disuruh menunggu sampai proses (ritual) mbah slamet selesai." ungkap Sukijo

Mbah Slamet juga mengatakan bahwa uang tersebut dapat digunakan untuk membayar tagihan hutang dengan syarat karung tersebut tidak boleh dibuka sebelum para korban tiba di Lampung.

"Mbah Slamet bilang jangan dibuka sebelum sampai di Lampung," tutur Sukijo.

Baca Juga: Jadi Penghubung Korban dan Mbah Slamet, Sukijo Ditangkap!

Saat dalam perjalanan, para korban singgah di sebuah masjid seperti yang diminta oleh mbah Slamet untuk shalat, namun di lokasi tersebut, karung yang diduga berisi uang tersebut lenyap dibawa kabur oleh sopir yang mengantarkannya

"Dia minta ketika sampai Kajen, ada Masjid besar, berhenti, solat subuh dulu biar nanti kalau di rumah buka itu bisa untuk menyelesaikan utang-utang," kata Sukijo alias Ponijo.

Kini Sukijo alias Ponijo telah diamankan oleh pihak kepolisian daerah Lampung dan akan diberangkatkan ke Polres Banjarnegara, Jawa Tengah untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
 

Video Editor: Sony Lumban Gaol




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA


Sulawesi

Banjir Rendam 12 Kecamatan di Maros

22 Desember 2024, 23:51 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x