BASEL, KOMPAS.TV - Inilah momen Pitha Haningtyas Mentari menangis sambil tertunduk setelah memenangi pertandingan pertama Swiss Open di Basel.
Laga ini merupakan pertandingan pertama Pitha, pasca meninggalnya sang kekasih sesama atlet bulu tangkis, Syabda Perkasa Belawa.
Tak hanya rekan setim, lawan pun menghampiri Pitha untuk memberikan semangat.
Beberapa kali tangis Pitha pecah sampai dia meninggalkan lapangan pertandingan.
Awal mula kisah cinta pebulu tangkis Syabda Perkasa Belawa dan Pitha Haningtyas Mentari diungkap mantan Dokter PBSI, Octaviani Wijaya.
Sama-sama berkarier sebagai pebulu tangkis, Syabda dan Pitha menjalin hubungan dengan penuh komitmen.
Bukan hanya soal asmara, hubungan mereka terjalin untuk saling mendukung satu sama lain dalam meraih kesuksesan di dunia bulu tangkis.
Kabar meninggalnya atlet bulu tangkis nasional, Syabda Perkasa Belawa sampai ke telinga Pitha yang harus berlaga di Swiss Open 2023.
Diselimuti rasa sedih, Pitha dan Tim Indonesia yang berada di Swiss menggelar doa bersama atas berpulangnya Syabda.
Doa dan ucapan duka cita mengalir dari keluarga, sahabat, kolega hingga pecinta bulu tangkis.
Bahkan dukungan pada sang kekasih, Ptiha Haningtyas Mentari, juga terus disampaikan warganet, hingga usia pertandingan Pitha di Swiss Open 2023.
Syabda Perkasa menorehkan prestasi sebagai juara Malaysia International Series 2022 untuk tunggal putra, serta Juara Lithuanian International Future Series 2022.
Syabda juga membawa Indonesia menjadi Runner Up Thomas Cup 2022.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.