Kematian Bripka AS Dinilai Janggal, Kuasa Hukum Minta Kapolri Usut Tuntas

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kuasa Hukum Keluarga Bripka AS Fridolin Siahaan meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengusut tuntas kematian kliennya yang dinilai janggal.

Fridolin menyebut selain Kapolri, ia juga menyurati Kadiv Propam dan Kabareskrim untuk memberi rasa keadilan bagi keluarga Bripka AS terhadap kematian kliennya.

Fridolin juga menuntut agar Polri membentuk tim khusus pencari fakta kematian Bripka AS.

“Mendesak Kapolri segera usut tuntas kematian bripka AS, kami juga meminta Kapolri bentuk tim khusus pencari fakta kematian bripka AS,” ujar Fridolin

Ia menduga ada kemungkinan kasus penggelapan pajak yang ingin ditutup-tutupi di balik meninggalnya Bripka AS.

Pihak keluarga juga telah melayangkan laporan terhadap meninggalnya bripka AS ke Polda Sumatera Utara namun hingga kini belum ada respons.

Video Editor: Vila Randita