Tarawih Pertama di Masjid Sheikh Zayed Solo Dibuka untuk Umum, Jemaah Harus Taati Sejumlah Aturan

SOLO, KOMPAS.TV - Masyarakat umum bisa mengikuti ibadah salat tarawih di Masjid Sheikh Zayed, Solo, Jawa Tengah selama bulan Ramadan dengan menaati sejumlah aturan.

Jurnalis Kompas TV Alfania Risky melaporkan, masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah salat tarawih di masjid Sheikh Zayed bisa datang 30 menit sebelum waktu salat tarawih dimulai.

Setelah salat tarawih 23 rakaat selesai dilaksanakan, jemaah sudah harus meninggalkan aula utama atau main prayer hall dalam waktu 30 menit.

Hal itu dilakukan untuk menjaga kondisi aula utama yang berkapasitas sekitar 10 ribu jemaah ini agar tetap bersih. 

Selain itu, pengaturan tersebut juga bertujuan untuk mengakomodasi para pengunjung lain yang ingin masuk ke masjid yang telah dibuka pada Februari 2023 lalu.

Untuk menjaga keamanan dan ketertiban, jemaah juga harus melewati pos pemeriksaan sebelum melaksanakan tarawih di dalam masjid ini.

Baca Juga: Masjid Raya Al Jabbar Dibuka 1 Ramadan 2023, Persiapan Salat Tarawih Perdana Dilakukan

Sementara itu, Pemerintah Kota Solo juga menyiapkan sejumlah kantong parkir untuk kendaraan para jemaah masjid selama bulan Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri mendatang.

Sebelumnya, Member of Imam Besar Masjid Raya Sheikh Zayed, Anas Farkhani menjelaskan, salat tarawih di masjid ini nantinya akan dipimpin imam besar dari Indonesia dan Uni Emirate Arab (UEA).

Sejumlah imam besar dari UEA pun sudah mulai berdatangan ke Solo, Jawa Tengah untuk secara bergantian mengisi jadwal yang sudah disepakati.

"Dari Indonesia itu nanti akan ada 8 imam besar, sementara yang dari UEA jumlah 5 imam besar," kata Anas, dilansir dari TribunSolo, Rabu (22/3).

"Mereka akan bergantian, sudah ada jadwalnya," imbuhnya

Jemaah laki-laki akan melaksanakan salat di lantai dasar ruang utama Salat Masjid Raya Sheikh Zayed.

Sementara jemaah perempuan akan beribadah di lantai 1.

Baca Juga: Niat dan Tata Cara Salat Tarawih di Rumah dan Jamaah di Masjid, Lengkap dengan Doanya