GROBOGAN, KOMPAS.TV - Abdul Hadi, salah satu warga di Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, sudah 20 tahun hidup dengan kanker. Benjolan besar di paha kanan Abdul Hadi, membuatnya tidak bisa beraktivitas secara normal. Apalagi rasa sakit juga kerap ia rasakan. Padahal ia sempat dioperasi sebanyak dua kali. Namun sayangnya, bibit kanker ini kembali muncul lima bulan lalu, bahkan cepat membesar.
Tak banyak yang bisa Abdul Hadi lakukan. Kemiskinan membuatnya kesulitan untuk menyembuhkan penyakitnya. Biaya operasi yang mahal tidak bisa ia tanggung.
“Sudah pernah diperiksakan ke dokter. Nah, kalau sekarang sudah pecah (benjolannya), jadi rasanya pegal, nyeri dan perih karena ada lukanya,”ucap Abdul Hadi.
Namun, bantuan pemerintah melalui Dinas Sosial memberikan harapan untuk kesembuhan penyakit kanker yang diderita oleh Abdul Hadi. Usai melengkapi data, pihak Dinas Sosial membawa Abdul Hadi ke rumah sakit untuk menjalani operasi.
“Kita sebagai aparat pemerintah, Pak Kepala Desa (Kades) dan kabupaten. Bagaimanapun itu (Abdul Hadi) adalah masyarakat kita dan harus segera kita tindaklanjuti,”ujar Edy Santoso, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Grobogan.
Sehari-hari Abdul Hadi tinggal bersama ibunya, sedangkan ayahnya sudah meninggal lima tahun yang lalu. Dikarenakan penyakitnya, kondisi tubuh Abdul Hadi kurus. Dan selama sakit, ia tidak bisa bekerja, sementara ibunya sehari-hari bekerja sebagai buruh serabutan di desanya.
#grobogan #kanker #dinassosial
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.