BANDUNG, KOMPAS.TV - Minyak goreng kemasan bersubsidi atau minyakkita mulai mengalami kelangkaan di sejumlah pasar tradisional di Kota Bandung selasa 31 januari 2023.
Seperti halnya di Pasar Kosambi ini, sejak sebulan terakhir para pedagang mengaku kesulitan untuk mendapatkan minyakkita dari distributor.
Mereka sesekali mendapat pasokan, namun dengan jumlah yang dibatasi yakni satu hingga dua karton per pekan, dengan harga 15 ribu rupiah per liter.
Para pedagang pun menyiasatinya dengan memperbanyak stok minyak curah, sebagai antisipasi lonjakan konsumen yang beralih dari minyak goreng bersubsidi ke minyak goreng curah.
Merespon kondisi ini, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mendorong kementerian perdagangan, untuk meningkatkan suplai minyak goreng bersubsidi ke Kota Bandung. Mengantisipasi lonjakan harga dan kelangkaan yang semakin parah, pemkot juga berencana melakukan operasi pasar di sejumlah titik.
Lebih lanjut Yana mengatakan, bahwa kelangkaan minyak goreng bersubsidi ini diduga disebabkan oleh rantai distribusi yang terhambat, menjelang hari besar keagamaan.
Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah:
IG :https:www.instagram.comkompastvjabar
Youtube :https:www.youtube.comckompastvjaw...
Twitter :https:www.twitter.comkompastv_jabar
Facebook :https:www.Facebook.comkompastvjabar
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.