Kompas TV regional berita daerah

Eksekusi Lahan Di Bandung Sempat Mendapat Penolakan

Kompas.tv - 8 Desember 2022, 02:50 WIB
Penulis : KompasTV Bandung

BANDUNG.KOMPAS.TV, - setelah melakukan dialog yang alot akhirnya Petugas Juru Sita Pengadilan Negeri Kota Bandung mengeksekusi lahan milik PLN dengan mengerahkan Pasukan Brimob dan Samapta Polda Jabar, Petugas Juru Sita Pengadilan Negeri Bandung mencoba membacakan putusan materi sita

Penyitaan rumah yang terletak di jalan supratman nomor 52 ini sebelumnya mendapat reaksi penolakan dari pihak keluarga dan kuasa hukum pemilik rumah dinas milik PLN ini

Eksekusi yang dilakukan oleh pengadilan negeri bandung ini. Dalam rangka pengamanan aset negara dimana pt pln persero berupaya mengambil alih kembali rumah dinas yang dikuasai oleh pihak ahli waris dari pensiunan pegawai PT PLN Persero

PENGADILAN NEGERI BANDUNG melakukan eksekusi pengosongan dan penyerahan atas rumah tersebut berdasarkan penetapan ketua pengadilan negeri bandung kelas 1a tahun 2017

Sebelum melakukan eskekusi pihak pln sebelumnya telah persuasif dengan menemui pihak ahli waris dan berkoordinasi dengan penghuni rumah dinas tersebut untuk melaksanakan putusan pengadilan secara sukarela namun upaya tersebut tidak menemukan kesepakatan

Sementara itu pihak kuasa hukum tergugat agus subrangsah mengaku pihaknya akan melakukan upaya perlawanan hukum kepada pihak penggugat yakni pln karena selama menempati rumah dinas tersebut kliennya membayar pbb setiap tahun dan membayar uang sewa kepada negara

Rencanya pihak pengacara tergugat selain akan melaporkan kasus ini ke menteri agraria dan kepala bpn juga akan menyurati presiden republik indonesia terkait adanya upamai mafia tanah dalam kasus ini.

Untuk lebih tahu berita terupdate seputarJawa Barat, bisa klink link di bawah:

IG :https:www.instagram.comkompastvjabar

Youtube :https:www.youtube.comckompastvjaw...

Twitter :https:www.twitter.comkompastv_jabar

Facebook :https:www.Facebook.comkompastvjabar

 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x