Benar-benar Terjadi! Nama Bupati Simalungun Terdaftar BSU, BPJS Ketenagakerjaan Akui Salah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga tercantum sebagai penerima bantuan subsidi upah (BSU) 2022 sebesar Rp600.000.

Masyarakat mengetahui adanya nama Bupati Simalungun berdasarkan data penerima BSU yang tersebar di media sosial dan menjadi viral.

Radiapoh tercatat berada dalam urutan 119 sebagai penerima dalam kategori non-ASN Pemerintah Kabupaten Simalungun. 

Dalam data tersebut juga tertera Nomor Induk Kependudukan Radiapoh dengan alamat Komplek Perkantoran Pemkab Simalungun di Sondi Raya, Kecamatan Raya.

Baca Juga: Menaker Klaim BSU Telah Cair ke 10,32 Juta Pekerja, Optimistis Penyaluran Capai 100% di Akhir Tahun

Pihak Pemkab Simalungun kemudian melakukan pertemuan dengan pihak BPJS Ketenagakerjaan cabang Pematangsiantar untuk melakukan klarifikasi.

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pematangsiantar, Inggrid Maya Sari mengatakan pihaknya meminta maaf karena adanya kesalahan dalam hal validasi data penerima BSU.

"Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya, atas ketidaknyamanan terkait kasus yang menyangkut Bapak Radiapoh yang seharusnya, Bupati Simalungun bukan penerima bantuan BSU," terangnya kepada jurnalis Kompas TV, Kamis.

Baca Juga: Didatangi Kemnaker, Warung SS Cabut Surat Pemotongan Gaji untuk Pekerja yang Dapat BSU

Bantuan sebesar Rp600.000 jelas Inggrid belum diambil atau dicairkan karena pihak BPJS tak meminta nomor rekening Radiapoh.

"Kami tidak pernah meminta rekening kepada Radiapoh. Ini murni kesalahan human error dan akan kami lakukan eskalasi atas kesalahan data ini," pungkasnya.

 

Diberitakan sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mentargetkan agar pembagian BSU rampung pada akhir 2022.

"Jadi, mudah-mudahan akhir tahun. Karena penyaluran BSU saat ini telah mencapai 10,3 juta orang atau 80,30 persen dari target 14,6 juta orang," jelasnya, Rabu (9/11) kemarin.

Baca Juga: Bantuan Korban Banjir Mulai Didistribusikan

Ia menjelaskan saat ini penyaluran BSU sudah memasuki tahap ke-7. Di tahap ke-7, BSU akan disalurkan seluruhnya melalui PT Pos Indonesia.

"Penyaluran melalui PT Pos Indonesia merupakan mekanisme penyaluran ke-7 atau terakhir, dan diharapkan penyaluran BSU akan selesai," sebut dia.