Diguyur Hujan Deras, Permukiman di Cipinang Melayu Terendam Banjir

JAKARTA, KOMPAS.TV - Permukiman di Cipinang Melayu, Jakarta Timur terendam banjir pada Jumat (7/10/2022). 

Banjir diakibatkan oleh meluapnya debit air di Kali Sunter karena hujan deras yang mengguyur wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya sore tadi. 

Berdasarkan laporan jurnalis Kompas TV Trixie Valencia, ketinggian air di Kelurahan Cipinang Melayu bervariasi.

"Memang bervariasi ketinggian air di Kelurahan Cipinang, namun di tempat saya melaporkan saat ini, (ketinggian air) masih cukup tinggi sekitar 50 cm," kata Trixie dalam program Kompas Malam, Kompas TV, Jumat. 

Namun dibandingkan pada pukul 18.00 WIB tadi, banjir di kawasan tersebut sudah mulai surut. 

"Tapi dikatakan sudah mulai surut tinggi airnya. Pasalnya, pada pukul 18.00 WIB (ketinggian air) sampai 70 cm. Jadi ini sudah berangsur surut," jelasnya. 

Baca Juga: Hujan Lebat, Sejumlah Jalan Tol di Jakarta Tergenang Banjir

Menurut penjelasannya, sejauh ini terdapat lima rukun tetangga (RT) yang terdampak banjir, yakni RT 10, RT 11, RT 12, RT 13, dan RT 14.

Dia menuturkan sudah terdapat 1 unit mobil dari pemadam kebakaran (Damkar) untuk menyedot air atau banjir di kawasan tesebut.

"Kami melihat 1 unit dari Damkar Jakarta Timur yang diturunkan untuk menyedot air, kemudian ada dari Suku Dinas Jakarta Timur yang sudah melakukan beberapa upaya," ujarnya. 

Berdasarkan keterangan warga, kawasan Cipinang Melayu memang telah menjadi langganan banjir jika hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

"Dalam satu minggu ini saja sudah kedua kalinya banjir merendam kawasan tersebut," ucapnya. 

Meski terendam banjir, warga tetap bertahan di dalam rumah. Mereka menunggu banjir benar-benar surut.

Baca Juga: Banjir Rendam Kawasan Perumahan Rawa Panjang Bekasi Barat