Upaya Pencegahan Penyebaran DBD di Kecamatan Ulee Kareng Banda Aceh

BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Penyuluh kesehatan masyarakat puskesmas Ulee Kareng kini gencar turun ke sejumlah pos pelayanan terpadu di tingkat kecamatan untuk meminta warga rutin membersihkan lingkungan tempat tinggalnya minimal dua kali seminggu. 

Baca Juga: Waspada Kasus DBD Meningkat saat Musim Penghujan

Pasalnya dari sembilan kasus yang ditemui di sejumlah desa yang ada di kecamatan Ulee Kareng, empat diantaranya menyerang anak-anak. Setelah ditelusuri ternyata sumber jentik nyamuk bersarang di sekitar rumah warga, seperti dalam penampungan pot bunga, ban bekas, serta di dalam bak mandi warga. 

Rata-rata rumah penderita DBD termasuk dalam kawasan padat pemukiman sehingga membuat perkembangbiakan nyamuk DBD semakin cepat menyebar. 

Meski upaya fogging sudah dilakukan, namun masih banyak ditemukan sumber jentik nyamuk. Untuk mencegah adanya penambahan kasus, terutama saat musim penghujan, petugas puskesmas berkeliling mengedukasi warga dengan gerakan membasmi DBD. 

Dalam tiga hari terakhir belum ada laporan warga terhadap penambahan kasus DBD, namun pihak puskesmas akan berkeliling desa untuk mengecek sampel jentik nyamuk ke tiap rumah warga yang dicurigai banyak genangan air bersih tempat bersarangnya jentik nyamuk.