Solidaridad Gelar Festival Pekebun Sawit Lestari 2022 untuk Kalbar dan Kaltim

PONTIANAK, KOMPAS.TV - Mendorong terciptanya kesadaran penerapan praktik perkebunan berkelanjutan, di kalangan pekebun Swadaya, Solidaridad Network Indonesia mengadakan Festival Pekebun Sawit Lestari.

Festival ini telah berjalan sekitar 8 bulan, dan diikuti sebanyak 59 kelompok tani dari 10 kabupaten di Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur.

Contry Manager Solidaridad Yeni Fitriyanti menyatakan, festival pekebun sawit lestari dilaksanakan, agar petani dan kelompok tani siap menghadapi ISPO tahun 2025.

Berdasarkan data sekretariat ISPO tahun 2020, ada sebanyak 621 perkebunan sawit, yang telah menerima sertifikat ISPO. 607 dikelola perusahaan, 10 perkebunan milik koperasi pekebun Swadaya, dan 4 perkebunan kelapa sawit milik KUD Plasma, dengan total luas lahan perkebunan lebih dari 5 juta hektare.

Dalam penutupan festival, diumumkan pemenang festival pekebun sawit lesatari 2022. Kelompok Tani Plasma II Sawit Indah asal Kabupaten Landak sukses menjadi juara umum.

Kelompok asal Kabupaten Landak itu memenuhi dua kriteria utama penilaian. Yakni penerapan konsisten praktik perkebunan kelapa sawit berkelanjutan. Serta mendokumentasi secara rutin dan konsisten, terkait praktik perkebunan yang dijalankan.

Kelompok tani tersebut memenangkan hadiah paket perjalanan study tour, ke pusat penelitian kelapa sawit di Medan, dan akan difasilitasi menjadi penangkar bibit bersertifikat.

Kegiatan ini juga diisi telewicara dengan narasumber, yang memberikan dorongan bagi Petani Sawit Swadaya, untuk mewujudkan sawit bersertifikat ISPO.

Dengan upaya maksimal dari berbagai pihak, diharapkan penyelenggaraan sertifikasi ISPO yang akan diwajibkan  pada 2025, sebagai tolak ukur penerapan praktik perkebunan kelapa sawit yang lestari, untuk perusahaan maupun pekebun swadaya, bisa berjalan sesuai harapan.