KUDUS, KOMPAS.TV - Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam memaksa masuk ke halaman DPRD Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Aksi saling dorong dengan polisi pun terjadi. Pengunjuk rasa kecewa karena tidak ditemui oleh anggota DPRD Kabupaten Kudus. Mahasiswa menolak wacana kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM bersubsidi.
Menurut pengunjuk rasa, pemerintah dianggap tidak konsisten dalam menjaga perekonomian yang sudah merangkak bangkit pasca pandemi. Disaat harga minyak dunia turun peerintah tidak pernah menurunkan harga dan disaat harganya naik pemerintah justru ikut menaikkan, dan itu sangat berdampak kepada rakyat kecil.
"Ketika minyak dunia naik pemerintah menaikan, tapi kalo minyak dunia turun pemerintah tidak pernah menurunkan. Sepereti itu," ujar Muhamad Yanuar Prasetyo, Korlap demo HMI tolak kenaikan BBM.
Usai melakukan orasi dan menggelar teatrika. Pengunjuk rasa kemudian membubarkan diri dan mengancam akan melakukan aksi yang lebih besar lagi, jika tuntutan untuk menunda dan mengkaji ulang kenaikan harga BBM tidak dipenuhi pemerintah.
#demo #mahasiswa #kudus
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.