Dilempar Kotak Tisu, Seorang Ibu Laporkan Ketua RT-nya ke Polisi

SEMARANG, KOMPAS.TV - Didampingi kuasa hukumnya Siti Muniroh, warga RT 2 RW 1 Karanganyar, Tugu, Kota Semarang, Jawa Tengah, menceritakan perlakuan kasar ketua RT hingga mengakibatkan dirinya mengalami luka di bibir dan kepala akibat dilempar kotak tisu. Awalnya Siti hendak meminta surat pengantar RT karena anaknya hendak menikah, namun oleh ketua RT yang merupakan oknum ASN itu menolak dengan alasan sang suami tidak aktif ikut pertemuan RT.

Siti kemudian mengambil langkah dengan meminta tanda tangan ketua RW  dan berhasil, namun membuat ketua RT marah. Oleh pihak kelurahan setempat akhirnya mereka dipertemukan secara kekeluargaan. Namun, ternyata emosi ketua RT tidak terbendung hingga terjadi pelemparan kotak tisu. Tidak terima dengan perlakuan kasar, Siti Muniroh akhirnya melapor ke Polsek Tugu Kota Semarang.

"Dilempar sama ketua RT saat dimediasikan di Kelurahan Karanganyar. Ketika itu Ibu Siti memberikan keterangan kepada pihak kelurahan. Tetapi dengan cepat dan tidak disadari oleh korban, ketua RT mengambil kota tisu yang penuh dengan tisu, dilemparlah korban kurang lebih jarak 1,5 meter," ujar Catur Priyo Putranto, kuasa hukum korban.

"Saya datang ke tempat Pak RT untuk minta tanda tangan surat pengantar nikah anak perempuan saya. Tetapi Pak RT menolak dengan alasan yang tidak jelas. Terus saya lapor ke Pak RW, Pak RW memberi tanda tangan. Tapi pak RT-nya marahin Pak RW, kog bisa ngasih tanda tangan sebelum saya tanda tangan," ungkap Siti.

Keluarga Siti berharap, Polsek Tugu segera memproses kasus tersebut agar menimbulkan efek jera. Menurut pengakuan korban sejauh ini tidak ada itikad baik ketua RT untuk meminta maaf.

#ketuart #semarang #polsektugu