DENPASAR, KOMPAS TV - Saat ini Rumah Sakit Prof Ngoerah, Sanglah, Denpasar, masih menangani korban luka bakar akibat musibah kompor mayat meledak saat upacara ngaben di Gianyar Bali. 4 Orang pasien masih ditangani untuk mendapat perawatan insentif di ruang perawatan luka bakar.
Dari 4 kasus yang sedang ditangani pihak Rumah Sakit Prof Ngoerah, 2 diantaranya yakni I Ketut Adi Wiranata dan satu pasien anak laki usia 11 tahun tersebut, yang kondisinya sudah stabil, dan akan menjalankan tindakan operasi mulai Selasa (23/8) pagi.
Tim dokter akan melakukan tindakan operasi pembuangan jaringan mati dan pengambilan kulit yang baru, guna memutus resiko terjadinya infeksi dari luka bakar itu sendiri.
Sebelumnya untuk diketahui, Rumah Sakit Prof Ngoerah Denpasar menerima 6 orang pasien rujukan dari Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar dalam menangani musibah kompor meledak saat melakukan upacara ngaben pada Jumat (19/8) di Desa Adat Selat, Belega, Blahbatuh, Gianyar, Bali. Dua orang dari 6 pasien luka bakar berat dengan luas luka bakar yang mencapai 94 dan 98 persen tidak tertolong nyawanya akibat kekurangan cairan, dan gangguan saluran pernapasan, serta mengalami ifotermi yakni suhu badan dibawah 34 derajat.
#komporkremasimeledak #desabelega #gianyar
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.