Menurutnya, pengeroyokan itu terjadi di salah satu minimarket di Jl Rajawali, Kota Makassar, pada Jumat (24/6/2022).
Sesaat setelah pengeroyokan terjadi, korban sempat berusaha menyelamatkan diri ke kantornya.
"Awalnya korban singgah berbelanja di minimarket tersebut, lokasinya tidak jauh dari alamat asrama tempatnya bertugas,” imbuhnya.
“Saat parkir di halaman minimarket, motor yang dikendarai korban yang tidak mengenakan seragam TNI ditarik oleh MA," ungkap Lando.
MA pun mengeluarkan kata-kata dengan nada tinggi, sehingga keduanya pun terlibat adu mulut.
Saat itu, Serma Dedi bahkan sempat menyebut bahwa dirinya adalah seorang anggota TNI sembari mendorong MA.
"Tapi MA tidak menggubrisnya, malah mengambil kursi dan menyerang Serma Dedi.”
Baca Juga: Dua Pelaku Pengeroyokan Wartawan Di Sukabumi Ditangkap
“Aksi pemukulan MA itu diikuti temannya RS, AW, dan RA hingga membuat Serma Dedi menyelamatkan diri ke kantornya," jelasnya.
Usai jadi korban pengeroyokan, papar Lando, Serma Dedi melaporkan kasus itu kepada kepolisian. Empat pelaku pun langsung diamankan.
"Akibat aksi pengeroyokan tersebut, sambung Lando, Serma Dedi Darmawan mengalami luka pada bagian pipi kiri, luka gores pada siku kiri, dan rasa sakit pada kaki kiri," terangnya.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.