Salah Sasaran, Petani di Banjarnegara Ditembak Pemburu: Dikira Babi Hutan

BANJARNEGARA, KOMPAS.TV - Nasib nahas menimpa seorang petani di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah bernama Juwed (50). 

Sebab, warga Desa Purwasana, Kecamatan Punggelan ini harus dilarikan ke rumah sakit karena terkena tembakan di kaki dan tangannya. 

Menurut keterangan Kepala Desa Purwasana Muhamdi Juwed diduga tertembak senapan milik pemburu babi hutan.

Meski demikian, belum diketahui jenis senapan dan peluru yang digunakan tersebut.

"Penembaknya itu pemburu babi hutan. Ada gerak-gerik dikira babi hutan, langsung ditembak, ternyata bukan," kata Muhamdi sebagaimana yang dikutip dari Kompas.com, Selasa (24/5/2022). 

Muhamdi menyebut, lokasi kejadian berjarak sekitar 100 meter dari rumah korban.

Menurut penjelasannya, lokasi tersebut kerap dijumpai babi hutan yang kerap merusak lahan pertanian warga. 

Baca Juga: Polisi Bebaskan 40 Petani yang Ditangkap karena Tuduhan Mencuri Sawit Milik PT Daria Dharma Pratama

Kronologi Kejadian

Istri Juwed, Giatri mengungkapkan kronologi sang suami tertembak peluru nyasar tersebut.

Menurut penjelasannya, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (22/5), saat suaminya sedang mencabuti rumput di kebun kapulaga yang tidak terlalu jauh dari rumahnya. Tiba-tiba, kata Giatri, terdengar suara tembakan.

"Sedang mencabuti rumput iba-tiba ada suara ledakan, dikira korek api yang meledak," kata Giatri.

Sesaat kemudian korban baru berteriak meminta pertolongan setelah menyadari kaki dan tangannya terluka.

"Lukanya di kaki dan tangan. Jadi dari paha kaki kiri pelurunya tembus mengenai tangan sebelah kanan dan tembus lagi mengenai paha sebelah kanan," ujarnya.

Sementara itu, menurut keterangan Giatri, korban kini tengah dirawat di rumah sakit di Kabupaten Purbalingga. 

Baca Juga: Petani ini Tewas Akibat Tersengat Listrik dari Jebakan Tikus Buatannya Sendiri