PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Razia hewan ternak dilakukan di pintu masuk pasar hewan Bumiayu Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Jumat Siang, oleh sejumlah petugas Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan setempat. Satu persatu truk dan mobil bak terbuka yang mengangkut hewan ternak seperti sapi, kerbau dan kambing diperiksa petugas.
Selain memeriksa surat kesehatan hewan, petugas juga memeriksa kondisi fisik pada mulut dan kaki hewan ternak. Seluruh kendaraan pengangkut hewan ternak juga dise desinfektan.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Brebes, dokter hewan Ismu Subroto mengatakan, guna mencegah penularan virus penyakit mulut dan kuku, kendaraan pengangkut hewan kurban dari luar daerah seperti Jawa Timur dan tiga daerah di Jawa Tengah yang sudah ditemukan kasus serupa seperti Banyumas, Banjarnegara dan Boyolali tidak diperbolehkan masuk. Upaya ini dilakukan karena penularan virus PMK sangat cepat dan beresiko kematian pada hewan kurban.
Berdasarkan data dari pasar hewan Bumiayu, dari 936 ekor hewan ternak terdiri 300 ekor sapi, 36 kerbau dan 600 kambing, enam ekor sapi diantaranya terpaksa putar balik yakni sapi asal Madura yang dibawa pedagang dari Banjarnegara. Pemeriksaan serupa juga akan terus dilakukan untuk mencegah penularan penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak.
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Brebes menghimbau agar para pedagang dan peternak mewaspadai sapi yang dijual dengan harga murah karena dikhawatirkan merupakan sapi yang tidak sehat.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.