JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta kepada jajaran Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk lebih berhati-hati terkait dugaan kasus hepatitis akut misterius.
"Kami minta kepada Dinkes untuk lebih berhati-hari dan lebih memperhatikan apa yang sebenarnya terjadi kan masih dalam proses ya," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, dikutip Selasa (10/5/22).
Riza mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil terkait dengan dugaan kasus hepatitis akut misterius pada anak.
"Kami tunggu hasilnya apakah betul dugaan hepatitis akut tadi atau ada penyebab lain dugaan terhadap kematian anak," kata dia.
Baca Juga: 15 Kasus Hepatitis Akut Sudah Ada di Indonesia, Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya
Jajaran Dinas Kesehatan DKI, kata Riza, tengah mengecek dan menyelidiki soal dugaan kasus tersebut.
"Jadi sekali lagi kami berharap ini tidak terjadi lagi, Dinkes sedang mengecek kembali apa yang menjadi penyebabnya," kata dia.
Sebagai informasi, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan pihaknya terus memantau perkembangan terkait hepatitis misterius akut khususnya terkait tiga pasien anak-anak yang dicurigai terjangkit hepatitis akut.
"Terbaru kemarin tiga kasus rujukan dari rumah sakit daerah ke Rumah Sakit Ciptomangunkusumo (RSCM) kebetulan memang usia anak-anak," kata Widyastuti kepada awak media, Senin (9/5/22).
Widyastuti menegaskan bahwa dari ketiga kasus tersebut, belum ada kasus terkonfirmasi hepatitis akut misterius.
"Jadi itu diagnosa tepatnya belum terkonfirmasi. Masih probabel. Probabel pun belum," tegas dia.
Baca Juga: Jangan Panik, Ini yang Harus Dilakukan Jika Muncul Gejala Hepatitis Akut pada Anak
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.