KUDUS, KOMPAS.TV - Puluhan santri Pondok Pesantren Seni Rupa dan Kaligrafi Al Qur'an atau PSKQ di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, memiliki cara unik untuk melukis kaligrafi. Beberapa santri melukis kaligrafi modern dengan tema Idul Fitri, tak hanya pada media kanvas namun juga melukis menggunakan media styrofoam bekas. Aneka tema kaligrafi digambarkan para santri, dari mulai kontemporer\, timbul, hingga ada juga yang menggunakan model ukir. Para santri mengaku senang dan bangga bisa mengaji sekaligus belajar kaligrafi di sini.
Pengasuh Pondok Pesantren Seni Rupa dan Kaligrafi Al Qur'an, Muhammad Assiry, mengungkapkan tema kegaitan tahun ini adalah membumikan kaligrafi dan digitalisasi kaligrafi kontemporer modern. Selain melukis kaligrafi, di pesantren ini juga tengah menyusun mushaf Al-Qur'an unik yang berbentuk lingkaran, dan terbesar di dunia dengan diameter lingkaran dua meter.
"Tema pada kegiatan melukis kali ini adalah membumikan kaligrafi dan digitalisasi kontemporer modern. Jadi santri-santri tidak hanya menguasai kaligrafi klasik atau terapan, tapi juga mereka menguasai ilmu-ilmu kaligrafi modern dan digital," kata Muhammad Assiry.
Dengan lukisan kaligrafi yang digoreskan oleh para santri melalui styrofoam, dapat menjadi jalan dakwah untuk mengajak umat muslim mencintai Al-Qur'an. Pemilihan bahan baku styrofoam selain murah dan mudah di dapat, juga bentuk kepedulian pondok pesantren terhadap lingkungan.
#kaligrafi #ponpessenirupa #kudus
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.