Menikmati Lezatnya Mie Dokdok di Warong 24 Banjarbaru, Menu Andalan Mahasiswa yang Ramah di Kantong

BANJARBARU, KOMPAS.TV - Menghabiskan waktu berkumpul bersama teman se-kost maupun kawan satu kampus di tempat makan sembari menunggu saat bersahur, menjadi kegiatan para mahasiswa yang kerap didapati di bulan Ramadan.

Kawasan kampus Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru, Kalimantan Selatan ini misalnya, selama Ramadan, warung sederhana yang kerap dikenal dengan Warong 24, tak pernah sepi oleh pengunjung sejak tengah malam hingga menjelang sahur.

Baca Juga: Pasar Wadai, Tradisi Meriahkan Bulan Ramadan di Banjarmasin yang Sudah Dirindukan, Kembali Lagi !

Mempunyai ciri khas makanan yang sangat digemari yakni mie instan, menu khas warong 24 yakni mie dokdok, menjadi menu paling favorit dipesan oleh para mahasiswa saat bersantap sahur.

Dengan tambahan telur rebus dan beberapa sayur mayur, bumbu khusus dari sang pemilik warung membuat mie dokdok seolah menjadi menu wajib saat bersantap sahur bagi para mahasiswa.

"Kalau dari harga sih terjangkau sekali buat mahasiswa, termasuk nyaman juga buat ditempati main dan nongkrong," ucap Diki Rahmat, mahasiswa penikmat mie dokdok.

Menurut pemilik warung, mie dokdok buatannya memang tak ditemukan di warung manapun di sekitar Kota Banjarbaru, apalagi di sekitar kampus Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru.

Lantaran mie dokdok yang dijual diadopsi langsung dari Yogyakarta.

Baca Juga: Ramadan Tahun Ini, Bisnis Hampers dan Kue Kering Masih Jadi Primadona, Omzet Bisa Capai 100 Juta !

Satu porsi mie dokdok dihargai sebesar 10 ribu rupiah.

Selain rasanya yang khas karena adanya penambahan bumbu khusus, harga mie dokdok yang dijual memang disesuaikan dengan isi kantong para pembeli yang kebanyakan para mahasiswa.

"Karena dari segi rasa lebih menonjol, Mie dokdok kita ambilnya dari jogja," ucap Asep Hidayat sang Pemilik Warung 24.

Nah bagi anda yang kebetulan berkunjung ke Kota Banjarbaru di Bulan Ramadan, tak ada salahnya singgah di warung 24 yang berada Jalan Intansari Banjarbaru atau belakang kampus ULM Banjarbaru.