SLEMAN, KOMPAS.TV - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali erupsi pada Selasa (19/4/22) siang. Berdasarkan catatan petugas pos pemantauan Gunung Merapi, awan panas guguran terjadi sekitar pukul 13.32 WIB, dengan amplitudo 37 milimeter, berdurasi 156 detik.
Diperkirakan, jarak luncur guguran awan panas kali ini sejauh dua kilometer, mengarah ke hulu Sungai Bebeng di sisi barat daya. Selain potensi hujan abu akibat erupsi Gunung Merapi, petugas pos pemantauan Gunung Merapi juga meminta warga mewaspadai bahaya banjir lahar dingin akibat hujan deras di kawasan puncak Gunung Merapi.
Hingga saat ini, status Gunung Merapi masih berada di level tiga atau siaga, dengan potensi awan panas guguran dari dua titik kubah lava di sisi barat dan tengah kawah. Pihak BPPTKG Yogyakarta menghimbau warga dan wisatawan tidak melakukan kegiatan di dalam zona bahaya yang direkomendasika, yaitu radius lima kilometer dari puncak.
#gunungmerapi #awanpanas #bpptkgyogyakarta
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.