JAKARTA, KOMPAS.TV - Pos polisi di kawasan Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, dibakar sejumlah orang tak dikenal, Senin (11/4/2022).
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengonfirmasi pembakaran tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB.
"Iya benar, tadi saya baru saja dapat laporan, benar itu dibakar," ujar Zulpan dikutip dari Kompas.com, Senin.
Meski demikian, Zulpan mengatakan, pihaknya belum bisa menjelaskan secara terperinci pembakaran pos polisi yang berada di bawah Flyover Slipi tersebut.
Baca Juga: Jokowi Tegaskan Jadwal Pemilu 2024, Kobar Tetap Suarakan Presiden Tiga Periode
Dalam laporan Kompas.com, di sekitar pos polisi yang terbakar kini dijaga oleh petugas gabungan TNI-Polri.
Petugas tersebut merupakan pihak yang sebelumnya bersiaga di Gedung DPR/MPR usai aksi massa yang dilakukan mahasiswa.
Area bangunan tampak telah disterilkan dengan garis polisi yang membentang di lokasi.
Baca Juga: Tak Hanya soal Tolak Presiden 3 Periode, Ini Ragam Isi Spanduk Pendemo di Gedung DPR RI
Sebelumnya diberitakan, pos polisi Pejompongan juga sempat terbakar ketika aksi demonstrasi pada 2019 silam.
Terbakarnya pos polisi berawal ketika para pelajar tak diperbolehkan melakukan aksi di depan Kompleks Parlemen Senayan. Massa akhirnya melawan dengan batu, petasan ke arah polisi.
Kemudian, massa tampak menyebar ke arah Pejompongan hingga akhirnya terjadi kejadian terbakarnya pos polisi Pejompongan.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.