BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Diiringi musik khas tradisional, para pesilat dari berbagai perguruan di Kota Banjarmasin beraksi memperagakan jurus jurus andalannya dalam Festival Silat Budaya yang digelar Asosiasi Perguruan Pencak Silat Budaya Indonesia Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan pada sabtu pagi (19/3/2022).
Baca Juga: Pasar Wadai Ramadan Tahun Ini Rencananya Kembali Dibuka di Kota Martapura
Festival ini sebagai ajang seleksi untuk menghadapi porda tingkat Provinsi Kalimantan Selatan yang dijadwalkan pada akhir maret mendatang dan pornas di Palembang Sumatera Selatan, juli mendatang.
"Momentuh hari ini adalah menjaga kelestariannya jangan sampai tergerus budaya dari luar," ucap Hermansyah, Ketua APPSBI Banjarmasin.
Festival Dibuka Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olah Raga dan Pariwisata Banjarmasin, Iwan Fitriadi, yang diharapkan selain sebagai upaya mencapai prestasi melalui kejuaraan juga sebagai cara menjaga dan melestarikan budaya asli indonesia dalam bidang bela diri yang kini mendunia.
"Yang kita harapkan ada seleksi di tingkat porda provinsi kemudian tingkat nasional, mudah-mudahan memunculkan pesilat budaya yang handal," terang Iwan Fitriadi.
Baca Juga: Heboh Evakuasi Biawak Seberat 60 Kg, Petugas Damkar Banjarmasin Sempat Kewalahan
Festival dengan kategori perorangan putra, putri, berpasangan putra-putri serta kategori cerita berkelompok ini diikuti peserta dari 12 perguruan diantaranya Bunga Mekar, Batu Merah, Macan Kumbang, Dua Sedatu, Perisai Diri dan Kucing Hitam.
Sementara atlet yang lolos hasil seleksi festival ini diantaranya dari Perguruan Silat Macan Kumbang, Perguruan Silat Bunga Mekar dan Perguruan Kuntau Dua Sedatu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.