LAMPUNG, KOMPAS.TV – Pembunuhan bocah SD di Desa Rajabasa Lama, Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur menyisakan luka mendalam bagi pihak keluarga.
Hingga Jumat (4/3/2022) sore lalu, pihak keluarga dan warga setempat yang tidak terima atas kematian korban ramai-ramai menyerbu dan hendak merusak kediaman pelaku.
Baca Juga: Pelaku Mutilasi Bocah Berusia 11 Tahun Diringkus Polisi
Mereka menuntut, agar pelaku dan keluarganya ini tak lagi menempati rumah tersebut, lantaran tindakan pelaku yang selama ini dinilai meresahkan warga sekitar.
Namun beruntung, upaya tersebut berhasil diredam oleh aparat yang sudah berjaga di lokasi. Menurut Kasat Reskrim Polresta Lampung Timu, saat penyerangan pihak keluarga tersangka sudah tak berada di rumah dan telah mengungsi di kediaman kerabatnya.
“Pihak keluarga korban (menyerbu) terhadap rumah tersangka yang masih satu desa tersebut. Tetapi, sudah diantisipasi dilerai oleh kepolisian,” ujar AKP Ferdiansyah dalam konferensi pers yang digelar.
Baca Juga: Bocah 11 Tahun Jadi Korban Mutilasi
Hingga kini, satuan kepolisian masih berjaga di kediaman tersangka, guna mengantisipasi amuk massa yang mungkin saja kembali terjadi. Sedangkan pelaku masih harus menjalani pemeriksaan di Mapolres Lampung Timur.
#mutilasi #pembunuhan #mutilasibocahsd
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.