BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Di tengah melonjaknya kasus covid harian ternyata banyak anak dan remaja yang bermain tanpa menggunakan masker di ruang terbuka hijau Taman Kamboja Banjarmasin Kalimantan Selatan.
Kondisi ini seakan terjadi pembiaran oleh Pemerintah kota tanpa penjagaan ketat petugas, bahkan tak sedikit orangtua yang membawa anaknya juga turut abai dalam penggunaan masker.
Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Meningkat, Satgas Kembali Razia Prokes di Banjarmasin
Satu diantara pengunjung yang hadir menyayangkan belum adanya kesadaran orangtua dalam menjaga buah hatinya yang seakan-akan menganggap pandemi covid-19 sudah berakhir.
“Padahal banyak anak-anak disini yang masih balita dan sejenisnya yang masih rentan lah terhadap penyakit itu, mungkin dihimbau saja,” Ucap pengunjung, Luqman.
Tim Pakar Percepatan Penanganan Covid-19 ULM Banjarmasin menyarankan orangtua tidak perlu mengajak anak keluar rumah terkecuali keperluan esensial sebagai upaya pencegahan sang anak yang merupakan kelompok rentan terinfeksi covid terutama varian omicron.
Pemerintah kota Banjarmasin pun disarankan menutup tempat rekreasi termasuk ruang terbuka hijau Taman Kamboja.
“Jadi sebenarnya pemerintah kota itu sangat perlu untuk mengatur dan menjaga untuk kemaslahatan kepentingan anak-anak dan warga supaya tidak diperbolehkan untuk saat ini ada tempat yang kemudian terjadi pelanggaran protokol kesehatan apalagi anak-anak kecil dibawa disana jadi sebaiknya anak-anak itu sementara jangan berada di tempat umum sehingga itu menjidiskan untuk mereka," ungkap Hidayatullah Muttaqin.
Baca Juga: Pemuda Pasar Diajak Ikut Berperan Jaga Keamanan Ketertiban dan Protokol Kesehatan di Sentra Antasari
Mengacu pada data Dinas kesehatan kota Banjarmasin per 19 februari 2022 tercatat sebanyak 136 anak di bawah usia 11 tahun terpapar covid-19. Kasus tersebut justru mengalami kenaikan sejak 29 januari yang sebelumnya hanya 2 orang terkonfirmasi positif.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.