JEMBRANA, KOMPAS TV - Satu persatu rumah 10 karyawan pabrik pengolahan limbah plastik yang berada di Desa Baluk yang dinyatakan positif covid -19 didatangai petugas. Petugas melakukan tracing termasuk mengambil sample swab kepada lebih dari 50 orang keluarga atau orang yang diduga sempat kontak langsung dengan 10 orang karyawan pabrik yang positif Covid-19 ini.
Kapolsek Negara, Kompol I Gusti Made Sudarma Putra mengaku, jika awalnya pabrik pengolahan limbah plastik di Desa Baluk ini rutin melakukan tes antigen setiap 6 bulan sekali kepada 52 orang karyawannya. Dari tes antigen tersebut, petugas mendapati 12 karyawannya reaktif. Guna mengetahui kepastian terpapar Covid 19, ke 12 karyawannya tersebut kemudian dites PCR. Hasilmnya, dari 12 karyawan yang dites, 10 diantaranya positif.
Selain mentracing 40 karyawan lainnya, perusahaan terpaksa meliburkan sementara semua karyawannya sambil melakukan sterilisasi diareal pabrik dengan menyenprotkan cairan disinfektan.
Jika nantinya dari hasil tracing kembali ditemukan karyawan pabrik positif Covid-19. pihak pabrik akan kembali menutup sementara aktifitas pabrik sampai dinyatakan aman oleh satgas.
#covid19 #pabrikliburkankaryawan #desabaluk
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.