Kompas TV regional peristiwa

Petir Hantam Rumah Warga di Sukabumi, Jebolkan Atap dan Material Rusak

Kompas.tv - 4 Februari 2022, 22:22 WIB
petir-hantam-rumah-warga-di-sukabumi-jebolkan-atap-dan-material-rusak
Kondisi rumah warga yang rusak akibat tersambar petir di Kampung Cipamingkis, Desa Cimangkok, SUkalarang, Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber: Dok P2BK Sukalarang)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Hariyanto Kurniawan

SUKABUMI, KOMPAS.TV - Sebuah rumah warga di Sukabumi, Jawa Barat, dihantam petir, Jumat (4/2/2022) sore. Akibatnya atap dan material rumah itu rusak parah.

Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Cipamingkis RT 05/RW 05, Desa Cimangkok, Kecamatan Sukalarang, Sukabumi.

"Atap rumahnya yang ambruk tersambar petir," jelas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Sukalarang, Ade Dior dikutip dari Kompas.com, Jumat.

Rumah yang dihuni dua kepala keluarga (KK) berjumlah 5 orang itu kini tak bisa ditempati. Seluruh penghuni memilih mengungsi ke rumah kerabat.

Baca Juga: Seorang Petani Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Sebuah Pondok di Area Persawahan

"Mereka mengungsi di rumah kerabatnya," tutur Ade.

Manajer Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops BPBD) Kabupaten Sukabumi Nanang Sudrajat mengungkapkan petir menyambar pukul 16.30 WIB.

"Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.30 WIB saat hujan. Kemudian ada petir langsung menghantam rumah warga," ujar Nanang dikutip dari Tribunjabar.

Akibat kejadian itu, rumah warga tersebut mengalami kerusakan berat pada material bangunan dan isi rumah.

Baca Juga: 142.000 Warga Eropa Tewas Akibat Cuaca Ekstrem dalam 40 Tahun Terakhir

"Genting, atap rumah dan isi rumahnya, termasuk pakaian pemilik rumah rusak karena petirnya sangat besar sekali," ungkapnya.

Beruntung dari kejadian tersebut tak ada korban jiwa. Nanang mengatakan pihaknya akan melakukan penanganan lanjut terhadap rumah tersebut.

"Sudah kita data terkait kerusakannya. Selanjutnya kita koordinasikan untuk penanganan lebih lanjut," ujarnya.

 

 




Sumber : Kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x