PROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Pasca banjir bandang yang menerjang Kabupaten Probolinggo Jawa Timur, pemerintah bersama kepolisian setempat langsung membentuk tim khusus. Tim itu bertugas menyelidiki penyebab banjir, termasuk adanya dugaan pembalakan liar di hutan lereng argopuro.
Pemkab Probolinggo Jawa Timur membentuk tim ekspedisi, yang bertugas mengkaji penyebab pasti terjadinya banjir bandang di Desa Gunggungan Kidul, Kecamatan Pakuniran, pada Senin (17/1/2022).
Plt. Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko mengatakan bahwa tim ekspedisi akan dibantu tim dari kepolisian setempat untuk mengkaji kondisi hutan di lereng argopuro dan hulu sungai pancarglagas saat ini.
Baca Juga: Seorang Petani Tewas Terseret Banjir Bandang Lereng Argopuro
Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi menyebutkan bahwa tim itu juga menyelidiki dugaan adanya illegal logging yang menjadi penyebab utama terjadinya banjir bandang.
Seperti diketahui, banjir bandang, yang menerjang Desa Gunggungan Kidul, menewaskan seorang petani, merobohkan warung dan memporak-porandakan dua jembatan. Sebanyak 1.500 warga terisolasi dan tidak bisa berinteraksi dengan dunia luar karena jembatan putus.
#BanjirBandang #PembalakanLiar #PemkabProbolinggo #PolresProbolinggo #GunungArgopuro
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.