SEMARANG, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, mengaku berkeinginan untuk beribadah umrah, namun harus kembali mengurungkan niatnya tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Gus Yasin, sapaan akrabnya usai rapat paripurna di kantor DPRD Jateng, Senin (17/1/2022).
Dia juga mengimbau masyarakat yang hendak berangkat ibadah umrah agar bersabar, menyusul kembali ditutupnya sementara ibadah umrah oleh Kemenag RI sejak 15 Januari kemarin.
”Saya berharap kawan-kawan yang mau umrah ya kita tahan dulu,” tuturnya, seperti dikutip dari keterangan tertulis Pemprov Jateng.
Baca Juga: Ini Alasan Pemerintah Hentikan Sementara Pemberangkatan Umrah
Dia menambahkan, kemarin dirinya menyampaikan keinginannya untuk berangkat umrah kepada Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.
“Kemarin saya ngobrol sama Pak Gub, ‘Pak saya pingin umrah, padha (sama) Gus’. Tetapi, kita lihat dulu. Saya berharap kepada masyarakat juga untuk hati-hati, kita tahan dulu deh untuk jangan umrah dulu,” imbuhnya.
Dia juga menjelaskan bahwa pemerintah pusat melakukan berbagai upaya antisipasi agar virus Covid-19 varian Omicron tidak menjangkit masyarakat yang beribadah umrah maupun haji.
Salah satunya, lanjut dia, dengan melakukan penutupan sementara ibadah umrah.
Langkah pemerintah pusat tersebut, menurutnya patut diapresiasi. Sebab, pemerintah tengah melakukan evaluasi untuk meminimalisasi penularan.
“Pemerintah tentu akan mengevaluasi lagi. Ternyata kehati-hatian yang sudah diterapkan masih ada kendala. Omicron ini penularannya lebih cepat,” tuturnya.
Baca Juga: Kemenag Setop Sementara Pemberangkatan Jemaah Umrah, Ada Apa?
Diketahui, Kementerian Agama kembali menutup sementara pemberangkatan jemaah umrah sejak 15 Januari 2022.
Penutupan tersebut dalam rangka evaluasi skema One Gate Policy (OGP) terkait ibadah umrah. Sebelumnya pemberangkatan jemaah umrah sudah dilakukan sejak 8 Januari 2022 yang memberangkatkan sekitar 1.731 orang.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.