DEMAK, KOMPAS.TV - Satreskrim Polres Demak, menangkap empat pelaku, pada Rabu (22,12) malam, terkait ditemukanya jenazah balita, di semak-Semak Desa Sidorejo, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Keempatnya ditangkap di lokasi terpisah, yakni di Ngalian, Semarang dan di sebuah rumah indekos di Demak.
Pada saat penangkapan, petugas terpaksa menenembakan peluru ke salah satu pelaku karena mencoba melawan.
Dari hasil pemeriksaan, para pelaku mengaku pembunuhan diawali karena sakit hati dengan ayah korban.
Kedua orangtua korban, sempat dianaya oleh para pelaku, dan hingga korban dibawa oleh empat pelaku dengan menggunakan mobil.
Baca Juga: Jasad Balita Ditemukan di Semak-semak Daerah Demak, Ayah Korban Ternyata Sempat Dikeroyok Tiga Orang
Namun dalam perjalan, sang anak yang masih berusia tiga tahun ini terus menangis dan melawan, hingga salah satu melukai leher korban dengan senjata tajam, sampai akhirnya meninggal dunia.
Karena panik, para pelaku pun membuang jenazah korban di semak-semak.
Kasus pun langsung dilaporkan oleh ibu korban.
Sebelumnya, kasus ini terungkap saat warga menemukan jenazah seorang anak balita, di semak-semak pinggir Jalan Raya Desa Sidoharjo.
Penemuan jenazah ini pun langsung dilaporkan ke petugas.
Polisi segera melakukan olah tempat kejadian, dan membawa jenazah ke rumah sakit untuk kepentingan otopsi.
Dari hasil penyelidikan, korban merupakan korban pembunuhan yang kasusnya sempat dilaporkan oleh sang ibu.
Sebelum kejadian, warga sempat mendengar suara gaduh di rumah korban.
Para pelaku merupakan rekan dari orangtua korban yang juga tinggal di lingkungan yang sama.
Meski demikian warga dan ketua RT tidak mengenal para pelaku, karena tidak melapor saat pindah ke sebuah rumah kontrakan di lingkungan mereka.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.