DEMAK, KOMPAS.TV - Seorang balita laki berusia 2 tahun 9 bulan ditemukan tewas di semak-semak pinggir jalan Desa Sidoharjo, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, Jawa Tengah pada Rabu (22/12/2021).
Korban berinisial DW ini meninggal dengan luka sayatan di leher. Beredar video rekaman saat polisi datang ke tempat penemuan jasad anak laki-laki itu.
Melansir Tribunnews.com, para pelaku membunuh balita itu di dalam mobil mereka usai menculik korban pada Selasa (21/12/2021) malam.
Baca Juga: Anggota TNI Minta Maaf usai Rusak Paspor Mahasiswi demi PDKT, Adakah Sanksi Pidananya?
Sebelum balita itu diculik, bapak korban bernama Farid Efendi (42) sempat dikeroyok tiga orang di sebuah kontrakan di Jalan Sultan Adi Wijaya Mangunjiwa, Demak pada malam yang sama.
Bapak balita itu pun mengalami luka robek parah di kepala atas dan robek di wajah sebelah kiri serta muntah darah.
Ia lalu dibawa ke RS Fatimah dan dirujuk ke RSUD Sunan Kalijaga Demak untuk menjalani perawatan lebih lanjut.
Belum diketahui motif para penjahat itu melakukan pengeroyokan, penculikan dan pembunuhan.
Anggota Polres Demak sendiri langsung melakukan pengejaran tiga pelaku pada Selasa malam.
Kasat Reskrim Polres Demak AKP Agil Widiyas Sampurna dan Tim Resmob Polres Demak kemudian menangkap dua orang pelaku,
Baca Juga: Pegawai Toko Mebel Pukul Kepala Bos dengan Kayu hingga Tewas, Sakit Hati Pinjam Uang Tidak Diberi
Polisi lalu mendesak para pelaku menunjukkan lokasi pembuangan jasad balita tersebut.
“Kamu apakan ini anak!?” teriak AKP Agil kepada pelaku yang sudah ditangkapnya.
“Pelaku sudah kami tangkap dan masih kami kembangkan,” tutur AKP Agil.
Pelaku yang tertangkap bernama M Choril Anwar (24) dan Rifki Rosadi (24). Keduanya adalah warga Dukuh Kongsi, Desa Purworejo, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak.
Sementara, pelaku lainnya bernama Saerofi atau Doyok (30), warga Desa Morodemak, Kecamatan Bonang, masih dalam pengejaran polisi.
Baca Juga: Terbukti Menipu, 2 Anggota Polisi di Lamongan Dipecat Secara Tidak Hormat
Sumber : Tribunnews
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.